Kita tidak tahu, jodoh kita dengan siapa. Mungkin dengan kawan kita semasa kecil, mugkin dengan tetangga yang selalu saja cemburu kalau ada tamu yang datang, atau bisa jadi dengan kamu yang membaca tulisan ini. Kita memang belum tahu.

Menurut banyak orang, katanya: tandanya bisa berjodoh itu kalau memiliki banyak kesamaan, tapi menurut saya: jodoh itu tak selalu karena ada minat yang sama. Macam ayah saya, paling hobi nonton siaran sepak bola, tapi emak saya, suka marah kalau ayah nonton siaran bola, alasannya sudah jelas, karena emak itu tidak suka nonton siaran sepak bola.

Bagaimanapun, mau dapat jodoh itu, lebih mudah kalau diawali dengan adanya minat yang sama, kalau tidak ada, sulit akan jadi perjodohan. Misalnya, saya minat sama kamu, tapi kamu tidak minat dengan saya. Mati-mati2an berusaha mendekati kamu, hasilnya tetap sama: DITOLAK.